Sekda Sinjai Dicecar 51 Pertanyaan Selama 7 Jam, Kasus Batik ASN Kian Menguat

SINJAI – Kasus dugaan penyimpangan dalam pengadaan kain batik ASN lingkup Pemkab Sinjai terus menggelinding. Setelah sang istri lebih dulu diperiksa, kini giliran Sekretaris Daerah (Sekda) Sinjai, Andi Jefrianto Asapa, memenuhi panggilan Unit Tipidkor Polres Sinjai, Senin (7/10/25).

Kanit Tipidkor Polres Sinjai, Ipda Sudirman, membenarkan pemeriksaan tersebut. Ia menyebut, Andi Jefrianto Asapa menjalani pemeriksaan maraton selama enam jam dan  dicecar 51 pertanyaan oleh penyidik.

“Benar, beliau hadir sesuai panggilan dan diperiksa sekitar enam jam. Ada 51 pertanyaan yang kami ajukan untuk pendalaman klarifikasi,” ungkap Sudirman.

Menurutnya, pemeriksaan terhadap Sekda difokuskan pada alur kebijakan dan mekanisme pengadaan kain batik ASN yang kini tengah disorot publik.

“Semua pihak kami perlakukan sama. Bila nanti ditemukan indikasi tindak pidana, tentu akan kami tingkatkan ke tahap penyidikan,” tegas Sudirman.

Sebelumnya, Rini Jefrianto Asapa, mantan Penjabat Ketua Dekranasda Sinjai sekaligus istri Sekda, telah lebih dulu dimintai klarifikasi pada Jumat (3/10/25). Pemeriksaannya berlangsung hampir 5 jam. (Awl)