Taipan Batu Bara Low Tuck Kwong Lego Saham Bayan Rp30 Ribu Per Lembar

Low Tuck Kwong (net) 

WELFARE.id-Konglomerat batu bara, Low Tuck Kwong, kembali mengeruk cuan atas investasinya dalam saham PT Bayan Resources Tbk (BYAN). Cuan tersebut didapat setelah Low Tuck Kwong melakukan divestasi saham BYAN pada 17 Oktober 2022. 

Merujuk suratnya di keterbukaan informasi, Low Tuck Kwong menjual sebanyak 19 ribu saham Bayan Resources. Dalam transaksi tersebut, penjualan dilakukan di harga Rp30 ribu per saham. Nilai atas divestasi saham BYAN tersebut mencapai Rp570 juta. Harga penjualan itu jauh di bawah harga pasar, di sekitar Rp70 ribu saat ini. "Tujuan dari transaksi adalah divestasi dengan status kepemilikan saham langsung," ungkap Low Tuck Kwong dikutip Selasa (25/10/2022). 

Menariknya, dengan nilai penjualan bernilai lebih dari setengah miliar itu, kepemilikan Low Tuck Kwong hanya berkurang sebesar 0,01 persen. Setelah transaksi, Low Tuck Kwong masih menggenggam 60,94 persen atau 2.031.497.787 lembar saham BYAN. 

Di sisi lain, BYAN berencana melaksanakan pemecahan nilai nominal (stock split) saham biasa dengan rasio 1:10. Sebelum pemecahan nilai nominal saham, jumlah saham Bayan Resources (BYAN) sebanyak 3.333.333.500 saham dengan nilai nominal Rp100 per saham. Sesudah pemecahan nilai nominal saham dengan rasio 1:10, jumlah saham perseroan akan menjadi sebesar 33.333.335.000 saham dengan nilai nominal Rp10 per saham. 

Perseroan telah menerima persetujuan prinsip dari Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 27 September 2022 yang pada prinsipnya BEI mendukung rencana perseroan untuk melakukan pemecahan nilai nominal saham,” terang manajemen BYAN belum lama ini. 

Tujuan Bayan Resources melakukan pemecahan nilai nominal saham adalah untuk meningkatkan likuiditas perdagangan saham perseroan di BEI dengan harga saham yang lebih terjangkau oleh para investor, khususnya investor ritel sehingga diharapkan dapat meningkatkan jumlah pemegang saham perseroan. 

Selain itu, untuk memperbanyak jumlah saham yang beredar dan memberikan kesempatan yang lebih luas bagi para investor untuk dapat berinvestasi saham perseroan. 

Untuk mendapatkan persetujuan para pemegang saham perseroan, maka perseroan berencana melaksanakan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) yang akan dilaksanakan pada 17 November 2022. (tim redaksi) 

#taipanbatubara

#sahambatubara

#bayan

#byan

#lowtuckkwong

#divestasisaham