INFO Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Kapal Feri Rute Kupang-Alor Terbakar, 15 Penumpang Tewas

Kapal Feri Rute Kupang-Alor Terbakar, 15 Penumpang Tewas

Proses evakuasi kapal feri cepat Cantika 77  (instagram)

WELFARE.id- Sebanyak 15 penumpang dikabarkan meninggal dunia akibat kebakaran kapal Kapal Feri Cepat (KFC) Cantika 77. Kapal rute Kupang-Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT), ini terbakar di laut Timor, tepatnya sekitar perairan Naikliu, Kabupaten Kupang, Senin (24/10/2022) pagi.

"Ini data sementara ya, yang kami berhasil evakuasi adalah 291 orang. Dengan rincian 277 orang selamat dan 15 meninggal dunia. Yang masih di Naikliu itu kurang lebih 165 orang," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas II Kupang, I Putu Sudayana, Selasa(25/10/2022).

Korban kebakaran KFC Cantika 77 dievakuasi menggunakan Kapal Negara Antareja milik Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas II Kupang selama dua jam. Saat tiba di Pelabuhan Tenau, korban langsung ditangani.

Puluhan mobil ambulans beserta ratusan tenaga medis disiagakan untuk menolong para korban. Dari total 291 korban yang berhasil dievakuasi, 277 langsung dilarikan ke sejumlah rumah sakit di Kota Kupang, untuk mendapatkan perawatan intensif.

Sedangkan 15 korban meninggal, langsung dibawa ke ruang pemulasaran, untuk kemudian diidentifikasi oleh pihak berwenang. Sementara 165 orang lain masih bertahan di pelabuhan Naikliu, Kecamatan Amfoang, Kabupaten Kupang. Mereka mengalami trauma sehingga memilih dievakuasi menggunakan jalur darat. "Beberapa korban di Naikliu sudah sempat diambil oleh keluarga mereka. Kami sudah koordinasi dengan perhubungan untuk mencari solusi, terkait permintaan para korban lain," katanya.

Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian hari kedua di sekitar lokasi serta mengecek bagian dalam kapal untuk memastikan keberadaan korban lainnya. "Sebagian besar para korban yang dievakuasi sedang mengambang di permukaan air laut. Dan ada sebagian yang berusaha menyelamatkan diri dengan cara berenang ke pantai Naikliu. Para penumpang ada yang menggunakan live jaket, ada juga yang tidak pakai live jaket," tukasnya.

Sementara itu, Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT) Irjen Pol Jhony Asadoma mengatakan, Polda NTT telah membentuk tim khusus untuk melakukan investigasi terkait kebakaran tersebut. "Kami membentuk tim khusus untuk melakukan investigasi terhadap sebab–sebab timbulnya kebakaran kapal dan untuk seterusnya dilakukan penyelidikan oleh tim khusus yang terdiri dari Polisi Air dan tim Tripom Polda NTT," katanya.

"Mengusut semua hal-hal yang berhubungan dengan kejadian ini, pelanggaran apa yang dilakukan. Penyebab kebakaran kapal itu sendiri apa? Ini semua akan diselidiki timsus. Memang data penumpang masih simpang siur, tetapi data yang ada pada kami akan dilaporkan," imbuhnya.

Untuk identifikasi korban meninggal katanya, sejauh ini tujuh orang yang sudah diidentifikasi."Sementara tujuh orang yang sedang diidentifikasi. Jadi tujuh orang sedang diidentifikasi dan tujuh orang akan kita serahkan ke keluarga untuk bisa segera dibawa dan dilakukan proses pemakaman jenazah," katanya menjelaskan.

Dia mengatakan Polri tetap melakukan pencarian dan pertolongan serta memberikan bantuan kepada mereka yang selamat dan melaksanakan identifikasi jenazah. (tim redaksi)

#kapalfericepat
#kapalferiterbakar
#kapalfericantikaterbakar
#kapalferirutekupangalorterbakar
#naikliu
Anda sekarang membaca artikel Kapal Feri Rute Kupang-Alor Terbakar, 15 Penumpang Tewas dengan alamat link https://www.wartapolitika.com/2022/10/kapal-feri-rute-kupang-alor-terbakar-15.html

0 Comments:

Responsive

Ads

Here