Begini Alasan Duet Anies-Ganjar di Pilpres 2024 Mustahil Dilakukan, Efeknya Mengerikan!

Pendiri lembaga survei Cyrus Network, Hasan Nasbi menyinggung bahwa duet antara capres Nasdem, Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 mustahil dilakukan.

Hasan Nasbi mengungkapkan bahwa Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh juga menginisasi duet antara Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

"Pak Surya Palloh kan menginisiasi itu (Anies-Ganjar), tapi menurut saya gini lah Anies itu lebih fleksibel, dia bisa maju dengan Nasdem bisa maju dengan PKS," ucapnya.

Anies merupakan sosok yang fleksibel di Pilpres 2024, namun Ganjar tidak demikian, jika ia berduet dengan capres Nasdem itu, maka harus keluar dari PDIP.

"Tapi mas Ganjar itu nggak bisa keluar dari PDIP, hancur (kalau dia keluar dari PDIP)," ungkap Hasan yang dikutip dari YouTube Refly Harun, Jumat (21/10).

Meskipun elektabiltas Ganjar tinggi berdasarkan survei, namun ia tidak akan bisa keluar dari PDIP, termasuk juga jika didukung oleh Presiden Joko Widodo dan KIB.

Selain itu, jika Gubernur Jateng keluar dari PDIP, maka akan memicu konflik antara Jokowi dan PDIP, sehingga duet Anies-Ganjar di Pilpres 2024 bakal mempunyai efek mengerikan.

"Karena PDIP jauh lebih real, umurnya lebih panjang daripada usia presiden. Kalau Ganjar keluar dari PDIP itu akan menjadi konflik terbuka antara Presiden dengan PDIP," pungkasnya.

Sumber: wartaekonomi

Foto: